Kamis, 19 Juni 2025

BERKOLABORASI DENGAN DINAS PPPA, UIN RIL GELAR PEMBEKALAN KKN TEMATIK PERLINDUNGAN ANAK

[ Berita ]


Sumber: Courage

Raden Intan —  Berkolaborasi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Provinsi Lampung, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) gelar pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Perlindungan Anak. (Senin, 19/6/25).

Pelaksanaan Pembekalan KKN Tematik UIN RIL Tahun 2025 ini digelar di Ruang Sungkai Balai Keratun Lt.1, Gedung Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung. Pembekalan ini dilaksanakan selama empat hari dimulai dari tanggal 19 – 20 Juni dan dilanjutkan pada tanggal 23 – 24 Juni 2025. 

Terdapat dua penempatan Kecamatan di Kota Bandar Lampung yaitu Kecamatan Bumi Waras dan Kecamatan Sukabumi dan diikuti oleh 76 mahasiswa yang terdiri dari tiga Program Studi (Prodi). Di antaranya adalah, Prodi Hukum Keluarga Islam (HKI) Fakultas Syariah (FS), Prodi Psikologi Islam Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama (FUSA) dan Prodi Bimbingan Konseling Islam (BKI) Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK). 

Acara ini turut dihadiri oleh Prof. Dr. Alamsyah, M.Ag. selaku Wakil Rektor (Warek) I, Dr. Idrus Ruslan, M.Ag. selaku Warek III, Prof. Dr. H. A. Kumedi Ja'far, S.Ag., M.H., selaku Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M).

Turut dihadiri juga oleh Dr. Eko Kuswanto, S.Si., M.Si., selaku Ketua KKN UIN RIL, beberapa Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Pj. Sekertaris Daerah (Sekda) Provinsi Lampung, Dr. Fitrianita Damhuri, S.STP., M.Si. selaku Kepala Dinas (Kadis) PPPA, dan 76 mahasiswa peserta KKN Tematik Perlindungan Anak.

Dalam sambutannya Dr. Fitrianita Damhuri, S.STP., M.Si., menyampaikan bahwa ia meyakini dari tempat ini akan lahir agen-agen perubahan.

"Saya yakin dari tempat ini akan lahir agen-agen perubahan, pelopor perlindungan anak dan generasi penggerak yang akan membangun desa atau kelurahan tidak hanya dari infrastruktur, tapi juga dari nilai kemanusiaan dan kepedulian," ucapnya.

Sherly Chaesa Agustine salah satu peserta KKN Tematik terpilih, merasa semangat dan antusias untuk menjalaninya.

"Saya merasa KKN Tematik ini bukan hanya soal tugas kampus, tapi juga soal belajar menjadi manusia yang benar-benar berguna, terlebih programnya sesuai jurusan dan minat kita, jadi saya merasa semangat dan antusias menjalaninnya," ujarnya.

Reporter: Courage 

Editor: Indepth

Tidak ada komentar:

Posting Komentar