Sabtu, 04 Mei 2019

Dua Profesor Hadiri Pelantikan HMB Lampung


Raden Intan- Sabtu, (04/05/2019). Himpunan Mahasiswa Banten (HMB)-Lampung, mengadakan pelantikan kepengurusan baru masa bhakti tahun 2019-2020, HMB sendiri sudah menginjak kepengurusan ketiga setelah awal pembentukan kembali HMB-Lampung pada tahun 2017.

Acara ini di hadiri oleh dewan pembina antara lain Wakil Rektor 3 Unila bidang kemahasiswaan  Bpk. Prof. Dr. Karomani, M.Si., Guru Besar UIN Raden Intan Lampung Bpk. Prof. Dr. H. MA Achlami. HS, Ma., Bapak Dr.Budi harja, Bapak Suparman Arif S.Pd. M.Pd., Dan sejumlah tamu undangan lainnya serta jajaran mahasiswa banten yang merupakan anggota HMB.

Acara berlangsung sangat hikmat yang di buka oleh Bpk. Prof. Dr. Karomani, M.Si., dalam sambutannya beliau mengatakan bahwasanya "sangat besar harapan dan mimpi saya pada HMB ini ke depan, dan saya yakin HMB dapat berjaya dengan pengorbanan kita bersama" ujarnya.

Pada acara inti yaitu acara pelantikan pengurus Himpunan Mahasiswa Banten (HMB) Lampung, pengurus yang baru di lantik oleh bapak Suparman Arif S.Pd. M.Pd. Merupakan salah satu dewan pembina yang selalu mensuport setiap kegiatan HMB, dan sambutan ketua umum terlantik Samenetim mengatakan kepada pengurus dan anggota mahasiswa banten "saya harapkan kepengurusan yang baru dan seluruh anggota HMB untuk selalu menjaga silaturahmi dan kekompakan kedepannya" ujar Sem.

Setelah acara pelantikan selesai di lanjutkan diskusi kebantenan dan ke organisasi bersama bapak Prof. Dr. H. MA Achlami. HS,Ma, beliau mengatakan "sejarah berdirinya HMB di Provinsi Lampung di mulai sejak tahun 1988 yang mana anggotanya terdiri dari mahasiswa Universitas lampung ,universitas bandar lampung dan IAIN Raden Intan Lampung" ujarnya. Selain itu beliau menceritakan kultur masyarakat Banten yang terkenal ke ulamaannya dan ke jawaraannya.

Selanjutnya di sambung penyampaian oleh  bapak Dr. Budi harjo, Sos. M.Ip. beliau mengatakan "identitas orang banten dulu menegakan keadilan dan keberanian. Sekarang sudah berbeda zaman yang penuh dengan teknologi, membangun organisasi pun akan lebih mudah. Himpunan mahasiswa banten yang anggotanya merupakan mahasiswa kaum intelektual, kunci kaum intelektual ada 3 yakni berilmu, peduli dan berani membela kebenaran. Bangun kembali budaya literasi dan jaga silaturahmi,  "karna hari esok tergantung hari ini,  semakin banyak yang ditanam,  besok kita akan memetik hasilnya" ujarnya.

Laporan : Tasel

Jumat, 03 Mei 2019

Karintas dan Bidang Seni STIE GENTIARAS Adakan Pelatihan Jurnalistik


Raden Intan - Sabtu, (04/05/2019). Unit Kegiatan Mahasiswa  Karintas STIE GENTIARAS Bandar Lampung, mengadakan acara Pelatihan Jurnalistik di Aula STIE GENTIARAS Bandar Lampung dengan tema "Dengan Media Kita Berkarya Bersama Generasi Muda".

Acara Pelatihan Jurnalistik ini diadakan bersamaan dengan acara Dies Natalis UKM Karintas dan UKM Bidang Seni STIE GENTIARAS.

Dalam acara ini peserta yang hadir tidak hanya dari Mahasiswa STIE GENTIARAS atau anggota UKM Karintas dan Bidang seni. Peserta yang mengikuti Pelatihan Jurnalistik terdiri dari berbagai UKM - UKM yang berada di STIE GENTIARAS dan UKM - UKM Pers yang berada di Lampung seperti, ( UKM Persma Raden Intan, UKMF Natural, UKPM Kronika, dan lain-lain ).

Ada 2 Pemateri yang didatangkan dalam acara ini, yaitu pertama Padli Ramadan Selaku Ketua Aji Bandar Lampung yang membawakan materi tentang Berita, dan Vinsensius Soma Ferrer selaku ketua presidium PMKRI cabang Bandar Lampung yang membawakan materi tentang Media.


Laporan : subhan
Editor     : Tasel

Penyebab Ketidak Percayaan Diri Oleh Reinaldy


Raden Intan- Jumat, (03/05/2019) Komunitas Ini Mentoring (IM) Menggelar seminar kepercayaan diri jilid 2 yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung pada pukul 14:00. Sebelumnya IM juga sempat menggelar seminar kepercayaan diri yang dilaksanakan pada tanggal 2 maret 2019 lalu.

Ini Mentoring sendiri merupakan sebuah komunitas wadah untuk saling memotivasi diri yang di ketuai oleh Muhammad Dwi Akbar bersama 5 rekannya Tedy Haryanto, Dita Fatmala, Raden Tri Buana, Adella Dannura dan Irgy Riskyadi Mahasiswa/i dari jurusan Ilmu Komunikasi UIN Raden Intan Lampung.

Seminar ini juga mendatangkan dua pemateri handal yaitu Reinaldy Aulia (Alumni PPAN Indonesia-Kanada) yang menyampaikan materi "Jurus Jitu Anti Minder" dan Fadlan Satria (CEO Just Speak, YSEALI. Alumni 2015, Hawai, USA) yang menyampaikan materi "Membentuk Mental Juara".

"Alasan orang tidak percaya diri itu karena dia menipu dirinya sendiri. Contohnya Ah, besok mau berubah jadi lebih baik lah. Eh, besoknya tidak dilakuin. Artinya ia tidak percaya dengan dirinya sendiri, karena sering membohongi dirinya sendiri sehingga membuat kita tidak percaya diri" ungkap Reinaldy ketika menyampaikan materi. 

Menurut Reinaldy, solusi jurus jitu anti minder antara lain:
- Jangan mengatakan kecuali kita benar-benar berniat melaksanakannya.
- Luka batin masa lalu. Sehebat apapun kau kalau hati kita patah tidak akan ada apa-apanya.
- Membandingkan. Solusinya, jangan membandingan kemampuanmu dengan kemampuan orang lain, ketahuilah semua orang itu punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
- The 10.000 hours rule. Kalau sukses butuh waktu, gagal juga butuh waktu.
- Self Insecurities. 
- The Fish. Contohnya seorang penulis handal apakah harus iri dengan pembicara handal? Tidak, karena dia punya kemampuannya sendiri. Masalahnya kita tidak tahu siapa kita, tidak tahu harus bagaimana sehingga kita iri kepada orang yang bukan fashion kita.
- Afraid of Failure. Kenapa kita suka tidak PD? Itu karena kita takut akan kegagalan. Orang yang sukses pasti akan melewati sebuah kegagalan. Karena kalau kita siap gagal, bearti kita siap menang. Tapi kalau kita siap menang, belum tentu kita siap gagal.

Seminar ini bertujuan untuk mengatasi dan membangkitkan kembali kepercayaan diri kita. Sementara itu, seminar ini dibuka untuk umum dan dihadiri sekitar kurang lebih 500 peserta.

Laporan  : Berita
Editor      : Tasel