Jumat, 21 September 2018

UKM MAHARIPAL ADAKAN FORTASI KE XXVII



RADEN INTAN (21/09/2018). Pembukaan Fortasi Maharipal XXVII UKM Maharipal (Mahasiswa Raden Intan Pencinta Alam) UIN Raden Intan Lampung diadakan di halaman Akademik Pusat UIN Raden Intan Lampung.

Fortasi (Pekan Orientasi) Maharipal XXVII merupakan proses membentuk kader-kader baru atau calon penerus UKM Maharipal. "Fortasi adalah program wajib UKM Maharipal untuk membina adik-adik yang akan menjadi calon anggota kami, dengan harapan peserta mendapatkan ilmu dan wawasan seperti yang mereka harapkan karna setiap peserta memiliki tujuan yang berbeda-beda. Dan tak lupa di Maharipal memiliki Aturan dan Anggaran Dasar yang harus dipatuhi oleh seluruh anggota", Ungkap Miftahul Sobri selaku Ketua Umum Maharipal dalam sambutannya.



Turut hadir Pembina UKM Maharipal Drs.H. Haidir Nasution, M.H sekaligus mewakili Rektor UIN Raden Intan dan Drs. Martin (Kabag. Akademik Kemahasiswaan). Dengan mengangkat tema "Menciptakan Generasi yang Aktif, Bertanggung Jawab, dan Berprestasi".

kegiatan ini di buka oleh Drs.H. Chaidir Nasution. M.H. "Setiap Mahasiswa yang ingin masuk ke dalam organisasi berangkat dari nurani dan kecintaannya, menjadi tantangan harus aktif dalam organisasi maupun perkuliahan. Aktif di UKM/Ormawa konsekuensinya harus ketat membagi waktu sebab dari ukm apapun yang digeluti mempunyai kontribusi tethadap proses pematangan kepribadian adik-adik", Ujarnya.



Fortasi Maharipal diikuti oleh kurang lebih 50 peserta calon anggota. Beberapa tahap yang harus diikuti oleh peserta yakni Open recrutment pada tanggal 13 September 2018, Pembukaan Materi Ruang, 21 September 2018, materi ruang, 22 September 2018, dan Pendidikan Dasar, 02 November 2018. "Setelah Fortasi berlanjut  mengharapkan Generasi yang Aktif, bertanggung jawab, dan berprestasi di Maharipal", Ungkap Angki (Jeluak) selaku Ketua Pelaksana.

Acara di akhiri dengan penyematan Id card dan topi lapangan kepada perwakilan peserta fortasi.

Reporter : Obul
Editor  : Lead

Tidak ada komentar:

Posting Komentar