Rabu, 27 November 2024

Pilkada 2024: Anti Memilih Pemimpin Karbitan

 [ Opini ]

Sumber: Kompas.com

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 merupakan tonggak penting karena menjadi ajang pemilihan pemimpin daerah secara langsung oleh rakyat. Pilkada menjadi perwujudan demokrasi ditingkat lokal, Pilkada memberikan kesempatan bagi rakyat untuk memilih pemimpin yang sesuai dengan keinginan mereka. 

Dalam Undang-undang Tahun 2026 pasal 201 ayat 8 tentang Pilkada berbunyi: “Pemungutan suara serentak nasional dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dilaksanakan pada bulan November 2024.” 

Berdasarkan data yang dirilis Komisi Pemilihan Umum (KPU), total daerah yang akan melaksanakan pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024 sebanyak 545 daerah, dengan rincian 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota.

Pada hal yang akan dibahas terkait dengan momentum Pilkada ini, diharapkan sosok pemimpin yang dipilih bukan pemimpin karbitan, bukan pemimpin karena modal besar dan bukan juga karena dorongan pihak-pihak tertentu yang sarat dengan kepentingan politik.

Pemimpin yang diharapkan adalah mereka yang mempunyai pengalaman dan kemampuan serta rekap jejak yang jelas. Kepala daerah yang terpilih nantinya diharapkan mempunyai visi, misi, serta program kerja yang berdampak langsung pada kesejahteraan rakyat.

Baik buruknya seorang pemimpin atau kepala daerah yang dipilih rakyat melalui proses demokrasi, merupakan konsekuensi logis yang harus diterima oleh rakyat itu sendiri. Sehingga mengenal latar belakang pasangan calon kepala daerah yang akan dipilih menjadi penting agar tidak salah memilih.

Penyelenggaraan Pilkada secara serentak pada tahun 2024 ini juga menjadi tolak ukur dari kedewasaan rakyat Indonesia dalam berdemokrasi. Pilkada tidak hanya berfungsi sebagai sarana untuk suksesi kekuasaan semata, tetapi juga sebagai cerminan dari nilai-nilai moral dan etika serta kejujuran yang dianut oleh rakyat sebagai pemilik suara. Pilkada yang baik akan membantu membangun daerah yang lebih baik dan bermartabat.

Mengutip dari laman website Kementrian Agama Republik Indonesia, Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Setjen Kemenag, M Adib Abdushomad mengatakan, menyikapi berbagai situasi kondisi jelang Pilkada serentak pada 27 November 2024, PKUB mengajak seluruh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh politik di Indonesia untuk mendukung Pilkada serentak dalam kondisi aman dan bermartabat.

Jika masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan cerdas, Pilkada Serentak 2024 dapat menjadi momentum perubahan besar. Namun, jika kualitas kandidat diabaikan, kita hanya akan mengulangi kesalahan lama: memilih pemimpin yang jauh dari kebutuhan rakyat.

Pada akhirnya, Pilkada 2024 bukan hanya soal pergantian kepemimpinan, tetapi tentang membangun masa depan Indonesia yang lebih baik. Dengan kebijakan yang fokus pada pemerataan kesejahteraan, peningkatan peluang ekonomi, dan pengurangan kesenjangan sosial, Indonesia dapat melangkah menuju perekonomian yang lebih kokoh dan masyarakat yang lebih sejahtera.


Karya: Dina Asa

Editor: Coboth

Selasa, 26 November 2024

PASCA AULIA RAIH PENGHARGAAN SKRIPSI TERBAIK UIN RIL

 Berita 


Sumber: YouTube UIN RIL 
(Prof. H. Wan Jamaluddin Z, M.Ag., Ph.D selaku Rektor UIN RIL saat memberikan penghargaan kepada Pasca Aulia Fadhilayul Hukkam, S.H)

Raden Intan — Pasca Aulia Fadhilayul Hukkam, S.H meraih penghargaan skripsi terbaik pada Wisuda Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) Periode V Tahun 2024. (Rabu, 27/11/24) 

Pasca Aulia Fadhilayul Hukkam, S.H merupakan wisudawan lulusan Program Studi (Prodi) Hukum Ekonomi Syariah (HES) Fakultas Syariah (FS). 

Penghargaan ini diberikan langsung oleh Prof. H. Wan Jamaluddin Z, M.Ag., Ph.D selaku Rektor UIN RIL pada Selasa (26/11) 

Dalam wawancaranya, Pasca Aulia membagikan kisahnya memilih artikel sebagai tahap akhir kelulusan. 

“Saya memilih untuk menulis artikel, karena saya ingin menjadi yang pertama di jurusan yang memilih artikel sebagai tugas akhir,” ujarnya. 

Pasca Aulia juga mengatakan, proses penulisan artikel ini memiliki suka dan duka, mulai dari meminta bimbingan, melakukan revisi, sampai tahap penerbitan jurnal. 

Judul yang dipilih Pasca Aulia pada artikelnya yakni “Examining the Wages of Loading and Unloading Laborers from a Sharia Economic Law Perspective” dan berhasil terbit di Jurnal Sinta II. 

Ruswansyah, S.S., M.M selaku orang tua dari Pasca Aulia merasa sangat bangga sekaligus terharu atas pencapaian putrinya. 

“Saya merasa sangat bangga sekaligus terharu, anak saya bisa mendapatkan dua penghargaan sekaligus sebagai wisudawan terbaik tingkat fakultas dan wisudawan penulisan skripsi terbaik,” ungkapnya.


Rep: Egi & Puput 

Editor: Cerpen

Senin, 25 November 2024

DI BALIK PAPAN TULIS, ADA MIMPI YANG HIDUP

 [ Puisi ]

Sumber: https://images.app.goo.gl/pJTKSFQPJrNLTUYN7

Di balik papan tulis yang penuh noda,

tersembunyi cerita yang tak terlihat mata.

Tangan guru menari, menulis harapan,

di ruang yang sunyi, terukir masa depan


Setiap goresan adalah cita-cita,

yang tak hanya mengajar, tetapi merangkai asa.

Di setiap kata yang terucap pelan,

ada mimpi-mimpi yang bersinar terang


Mereka bukan sekadar pengajar,

melainkan arsitek dari setiap jiwa yang lapar.

Di balik papan tulis yang kini hampir pudar,

tersembunyi perjalanan hidup yang tak pernah surut


Di sini, di ruang yang sederhana, 

mimpi-mimpi lahir, tumbuh, dan terbang bebas.

Mereka adalah burung yang tak pernah lelah,

mengepakkan sayapnya menuju langit tanpa batas


Papan tulis mungkin hilang,

namun mimpi itu tak akan padam.

Setiap generasi yang belajar di sini,

akan membawa obor, menerangi dunia dengan cahaya mereka


Di balik papan tulis, ada mimpi yang hidup,

menari di antara kata-kata, menyentuh hati yang terus tumbuh


Karya: Yuni

DEDIKASI GURU, CAHAYA PERUBAHAN YANG TAK PERNAH PADAM

 [ Artikel ]


Sumber: https://images.app.goo.gl/ASA4MXZR88x9Qro76

Guru adalah sesosok pahlawan tanpa tanda jasa dan wadah ilmu dalam membentuk generasi bangsa, tak ayal jika perjuangannya begitu dihargai dan selalu dikenang oleh banyak orang. untuk menghormati profesi guru, Indonesia menetapkan tanggal 25 November sebagai peringatan Hari Guru Nasional, perayaan ini sebagai bentuk penghargaan terhadap jasa-jasa para guru yang telah berkontribusi dalam mencerdaskan anak bangsa.

Dilansir dalam laman gurudikdas.kemdikbud.go.id sejarah peringatan Hari Guru Nasional bertepatan dengan berdirinya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) pada tanggal 25 November 1945. Sebelumnya, pada tahun 1912, organisasi ini bernama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB). Anggotanya berisikan kepala sekolah, guru desa, guru bantu, hingga perangkat sekolah lainnya. Pada tahun 1932, PGHB mengubah namanya menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI). Pada saat itu, Belanda sebagai negara penjajah tidak menerima unsur nama “Indonesia” dalam PGI karena dianggap sebagai ancaman bagi mereka. Dengan perubahan namanya, PGI menjadi semakin nasionalis dan perjuangan kemerdekaan Indonesia semakin kuat bersama guru. 

Pada zaman penjajahan Jepang, PGI sempat dilarang untuk melakukan aktivitas nya. Namun, setelah proklamasi kemerdekaan, PGI menggelar Kongres Guru Indonesia yang pertama di Surakarta, Jawa Tengah pada tanggal 24 - 25 November 1945. Kongres tersebut mencapai salah satu hasil yakni menghapuskan perbedaan suku, ras, agama, politik, dan lainnya agar menyatu menjadi Indonesia seutuhnya dalam wadah PGRI. Akhirnya, melalui Keputusan Presiden No. 8 Tahun 1994 ditetapkan tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional. 

Dikutip melalui laman kompas.com Pemilihan tanggal 25 November tidaklah sembarangan. Sebab itu dipilih untuk menghormati Ki Hajar Dewantara, seorang tokoh pendidikan Indonesia yang dianggap sebagai pelopor pendidikan bagi rakyat. Ki Hajar Dewantara bukan hanya seorang pendidik, tetapi juga seorang pemikir, budayawan, dan tokoh pergerakan nasional.

Konsep pendidikan yang diusung oleh Ki Hajar Dewantara mencakup prinsip bahwa pendidikan harus menyentuh aspek holistik individu, tidak hanya aspek kognitif tetapi juga moral, emosional, dan fisik. Sedangkan salah satu sumbangsih terbesar Ki Hajar Dewantara adalah mendirikan sekolah Taman Siswa pada 1922.

Selain itu, Hari Guru Nasional juga bukan hanya sekadar perayaan seremonial saja. Tapi lebih dari itu, ini adalah momen refleksi untuk memahami betapa pentingnya peran guru dalam mengarahkan generasi muda menuju masa depan yang lebih baik. Guru tidak hanya mengajarkan pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter, moralitas, dan sikap positif siswa.

Maka, penghormatan kepada guru harus terus ditingkatkan, baik melalui apresiasi moral maupun upaya nyata seperti peningkatan kesejahteraan dan dukungan dalam menjalankan tugasnya. Selain itu, masyarakat perlu terus menanamkan rasa hormat kepada profesi guru, karena mereka adalah fondasi dari segala kemajuan bangsa.

"Meski waktu berganti, dedikasimu tetap abadi. Engkau adalah cahaya perubahan yang akan selalu menyala. Selamat Hari Guru, pahlawan tanpa tanda jasa!

Engkau adalah lentera kehidupan, pendorong perubahan, dan pembentuk masa depan. Dedikasimu akan selalu dikenang sepanjang masa.


Karya: Nami

Editor: Cerpen

Minggu, 24 November 2024

DIES NATALIS KE-56, UIN RIL KEMBALI ADAKAN JALAN SEHAT

 [ Berita ]

Sumber: Humas UIN RIL
Rektor UIN RIL membuka jalan sehat pada acara Dies UIN RIL Ke-55


Raden Intan — Dies Natalis ke-56, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) kembali adakan jalan sehat. (Minggu, 24/11/24)

Dengan mengusung tema "Bertumbuh Mendunia" acara ini dilaksanakan di UIN RIL yang bertujuan untuk membangun silatutahmi antar civitas akademika UIN RIL, dan juga mengenang para pendahulu melalui kegiatan jalan sehat ini.

Dies Natalis UIN RIL ke-56 ini dimeriahkan dengan beberapa kegiatan yang bersifat olahraga, yakni jalan sehat dengan rute gedung Rektorat—Mahad Al-Jami'ah, kegiatan mancing bersama pada (24/08), dan juga lomba Karya Tulis Ilmiah (21/08) sebagai penerapan nilai-nilai intelektual untuk para mahasiswa.

Dr. Safari Daud, M.Sos.I. selaku Ketua Pelaksana menjelaskan bahwa kegiatan ini diadakan untuk membangun jalinan silaturahmi civitas akademika UIN RIL dan juga mengenang para pendahulu dari UIN RIL.

"Jalan sehat ini terkait dengan Dies Natalis ke-56. Tujuannya pasti untuk membangun jalinan silaturahmi civitas akademika UIN RIL, dan juga mengenang para pendahulu kita yang dulunya merupakan bagian dari UIN RIL," jelas beliau. 

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Prof. H. Wan Jamaluddin Z, M.Ag, Ph.D. selaku Rektor UIN RIL, Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro, Warek I IAIN Metro, Kepala Kantor wilayah (Kanwil) Kementerian Agama  (Kemenag) Provinsi Lampung, jajaran Kepala Polisi Daerah (Kapolda), perwakilan dari kantor Walikota Bandar Lampung, Purnabakti, serta seluruh civitas akademika UIN RIL.

Dalam sambutannya Rektor UIN RIL menyampaikan bahwa UIN RIL merupakan kampus terbersih, terhijau, dan terlestari menurut UI (Universitas Indonesia) Green Metric sejak 2018 yang lalu di kalangan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Indonesia. Satu-satunya PTKIN yang paling responsif dalam hal moderasi beragama se-Indonesia.

Selanjutnya, Aina Salsabila selaku peserta mengatakan bahwa jalan sehat merupakan program kegiatan yang sangat baik dalam Dies Natalis UIN RIL ke-56. 

"Jalan sehat ini salah satu program kegiatan yang sangat baik dalam Dies Natalis UIN RIL ke-56. Dengan adanya kegiatan ini, sebagai bentuk menjaga kesehatan. Harapan saya semoga program ini terus berjalan, bisa mengenalkan kampus pada pihak-pihak di luar UIN RIL," ujarnya. 


Rep: Desi & Amanda

Editor: Cerpen

Kamis, 21 November 2024

JALIN CINTA KASIH ABADI, UKM-F RFK GELAR ANNIVERSARY KE-11

 [ Berita ]

Dr. Rosidi, M.A selaku Wadek III FDIK membuka acara Anniversary UKM-F RFK ke-11

Raden Intan — Menjalin Cinta Kasih Abadi Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas (UKM-F) Rumah Film Komunikasi Penyiaran Islam (RFK) Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) menggelar anniversary ke-11. (Kamis, 21/11/24)

Anniversary ke-11 ini, UKM-F RFK mengusung tema “Aeternitas Simfoni Yang Abadi,” yang memiliki arti cinta kasih abadi antara crew, co crew, demisioner dan alumni, sehingga kekeluargaan yang dimiliki diharapakan akan erat selalu.

Turut dihadiri oleh Dr. Rosidi, M.A selaku Wakil Dekan (Wadek) III FDIK, Ade Nur Istiani, M.I.Kom Selaku Sekretaris Progam Studi (Prodi) KPI, Dr. Robi Aditia Putra, S.I.Kom. M.A. Selaku Founder Rumah Filn KPI, Para Dosen Prodi KPI, Dosen Prodi Bimbingan Konseling Islam (BKI), civitas akademika UIN RIL dan 50 orang tamu undangan.

Adapun rangkaian acara pada anniversary kali ini adalah penampilan Dramatic Reading, Puisi Berantai, Stand Up Comedy dan terakhir pemutaran film pendek berjudul Nadin.

Dalam sambutannya, Founder UKM-F RFK menyampaikan bahwa anniversary kali ini bukan hanya sekedar perayaaan ulang tahun semata, tetapi juga refleksi kita untuk dunia perfilman baik di Lampung maupun di Indonesia. 

"Pada anniversary kali ini, kita bukan hanya melakukan sebuah perayaaan tetapi juga melakukan refleksi  terhadap dunia perfilman, kita harus ingat gagasan dasar awal UKM-F RFK dibentuk yaitu membuka ruang untuk mahasiswa FDIK, berbagi, berkarya dan berinovasi," jelas beliau.

Selain itu, Eca Marisa berpesan agar UKM-F RFK selalu menciptakan karya-karya yang hebat dan menjadi rumah yang selalu ada untuk para crew nya. 

Selanjutnya, Aurel Juelta selaku tamu undangan menyampaikan harapan terhadap UKM-F RFK agar pada anniversary ke-11 ini semakin sukses dan erat akan tali persaudaraan nya

"Ya kami berharap, semoga pada anniversary ke-11 tahun ini UKM-F Rumah Film KPI ini karya-karya semakin sukses dan tali persaudaraan antar crew semakin erat dan kompak, semoga di tahun-tahun yang akan datang makin maju dan berjaya," harapnya.

Rep: Cinami & Yuni

Editor: Cobot

Rabu, 20 November 2024

UKM PSM BS KEMBALI GELAR BASWARAFEST IV TINGKAT PROVINSI LAMPUNG

 [ Berita ]

Persembahan tari dalam pembukaan Baswarafest 2024

Raden Intan — Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paduan Suara Mahasiswa Bahana Swarantika (PSM BS) kembali gelarkan Bahana Swarantika Festival (Baswarafest) IV tingkat provinsi Lampung. (Rabu, 20/11/24)

Agenda tahunan UKM PSM BS ini mengusung tema "Bersama Berprestasi, Talenta Seni Menginspirasi," dilaksanakan di Gedung Fakultas Syariah (FS) Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) yang bertujuan untuk menemukan bibit unggul dalam bidang daya tarik suara.

Acara ini turut dihadiri langsung oleh Prof. Dr. H. Idrus Ruslan, M.Ag selaku Wakil Rektor (Warek) III Bidang Kemahasiswaan UIN RIL, Devitha Anggun, S.E., M.M., selaku pembina UKM PSM BS, Organisasi Mahasiswa (Ormawa) UIN RIL, dan peserta perlombaan. 

Terdapat dari 2 cabang perlombaan yang dilaksanakan yakni solo pop dan solo dangdut. Kegiatan ini diikuti sebanyak 57 peserta terdiri 18 peserta dari solo pop dari kalangan siswa, 20 peserta dari solo pop dari kalangan mahasiswa, dan 19 peserta solo dangdut dari kalangan pelajar dan Universitas se-Lampung.

Dalam sambutannya Warek III menyampaikan bahwa acara ini merupakan momen untuk menggali talenta di kalangan pelajar dan mahasiswa. Kompetisi ini juga diharapkan dapat dinilai secara objektif oleh para dewan juri agar dapat menghasilkan bibit unggul berkualitas.

"Acara ini merupakan momen penting untuk menggali talenta dikalangan pelajar dan mahasiswa," jelas beliau. 

Adapun Devitha Anggun, selaku pembina UKM PSM BS UIN RIL menjelaskan bahwa Baswarafest ini merupakan kegiatan tahunan rutin UKM PSM BS dan ia turut berharap agar acara ini menghasilkan bibit unggul dalam dunia tarik suara.

Selanjutnya, Dila selaku peserta lomba solo dangdut dari Universitas Bandar Lampung (UBL) mengatakan bahwa dengan adanya cabang lomba baru pada tahun ini yaitu solo dangdut membuat acara ini semakin menarik.

"Adanya tambahan cabang lomba baru yaitu solo dangdut membuat acara ini semakin menarik. Harapannya semoga acara ini semakin berkreasi lagi menghadirkan hal-hal baru,” ucapnya.

Rep: Dina Amala dan Amanda

Editor: Cerpen

Jumat, 15 November 2024

ANTUSIASME PESERTA PJMTD PERSMA RI DALAM TINGKATKAN PENGETAHUAN JURNALISTIK

 [ Berita ]

Para peserta bersama pemateri PJMTD 

Raden Intan — Sangat antusias dalam meningkatkan pengetahuan jurnalistik, ini tanggapan peserta Pelatihan Jurnalistik Mahasiswa Tingkat Dasar (PJMTD) Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pers Mahasiswa Raden Intan (PersMa RI) tahun 2024. (Jumat, 15/11/24) 

Dilaksanakan di Gedung Dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Lantai 3 UIN Raden Intan Lampung (UIN RIL), kegiatan ini dilaksanakan pada 15—17 November 2024 dan mengusung tema “Membangun Profesionalisme Jurnalis di Era Digital Melalui Pelatihan Dasar Jurnalistik.”

Pada hari pertama, peserta terlihat bersemangat dan antusias mengikuti rangkaian PJMTD. Salah satu peserta bernama Yuni mengatakan, kegiatan ini sangat diperlukan guna meningkatkan pengetahuan jurnalistik. 

“Saya sangat bersemangat sekali mengikuti kegiatan ini, karena UKM PersMa sendiri bergerak di bidang jurnalistik dan pelatihan ini sangat diperlukan untuk meningkatkan pengetahuan jurnalistik,” ungkapnya.

Materi pertama disampaikan oleh Rinda Mulyani, S.T.P selaku Pemimpin Redaksi Potrait News.id dengan judul “Pengenalan Jurnalistik Online dan Tantangannya,” dilanjutkan oleh Anis Handayani, S.Ag., M.Sos selaku Koordinator Humas UIN RIL dengan judul “Membangun Personal Branding Jurnalis di Media Sosial”. 

Pemateri ketiga oleh Setiaji Bintang Pamungkas, S.Sos selaku Jurnalis Lampung Post dengan judul “Dasar Menulis Berita dan Teknik Wawancara”. Selain dihadiri pemateri, PJMTD ini juga diikuti oleh 19 peserta.

Hamizan Naufal Bagaskara salah satu peserta UKPM-F Pilar Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) Universitas Lampung (Unila) memberikan tanggapan dan harapan untuk kegiatan ini. 

“Kegiatan PJMTD ini cukup bagus, dari pemilihan ruangan yang nyaman dan panitia tertata dengan tertib. Saya harap untuk peserta tetap antusias dan semangatnya tetap konsisten,” harap Hamizan.


Rep: Eca

Editor: Coboth

MEMBANGUN PROFESIONALISME JURNALIS DI ERA DIGITAL, UKM PERSMA RI GELAR PJMTD 2024

 [ Berita ]

Sambutan dari Staf Ahli UKM PersMa Raden Intan

Raden Intan — Dengan mengangkat tema “Membangun Profesionalisme Jurnalis di Era Digital Melalui Pelatihan Dasar Jurnalistik,” Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pers Mahasiswa Raden Intan (PersMa RI) menggelar Pelatihan Jurnalistik Mahasiswa Tingkat Dasar (PJMTD) tahun 2024. (Jumat, 15/11/24) 

Dilaksanakan di Gedung Dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Lantai 3 Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL), acara ini digelar selama tiga hari pada 15—17 November 2024. 

Turut dihadiri oleh Rinda Mulyani, S.T.P selaku Pemimpin Redaksi Potrait News.id, Anis Handayani, S.Ag., M.Sos selaku Koordinator Humas UIN RIL, Setiaji Bintang Pamungkas, S.Sos selaku Jurnalis Lampung Post, Nanda Syafira, S.Sos selaku Staf Ahli UKM PersMa, perwakilan Organisasi Mahasiswa (Ormawa), dan 19 peserta. 

Kegiatan PJMTD ini merupakan acara tahunan yang diadakan oleh UKM PersMa RI, hal ini disampaikan oleh Nanda Syafira dalam sambutannya. 

“Pada kesempatan kali ini, saya berharap teman-teman anggota magang memanfaatkan kegiatan dengan sebaik-baiknya, karena kita adakan satu tahun sekali, untuk itu teman-teman magang akan mendapatkan materi dari para pemateri yang berkompeten,” ujarnya. 

Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, Nanda Syafira meresmikan acara PJMTD tahun 2024. 

Ahmad Abizar selaku Pemimpin Umum UKM PersMa RI turut menyampaikan harapannya. 

“Saya berharap dengan adanya kegiatan ini, para peserta dapat menjadi jurnalis profesional yang inovatif, kreatif, dan mampu bertahan di era digital,” harap Abi.


Rep: Feby & Egi

Editor: Coboth

Kamis, 14 November 2024

JELANG PILKADA, ALIANSI MAHASISWA LAMPUNG GELAR AKSI TOLAK POLITIK UANG

 [ Berita ]

Rombongan mahasiswa yang turut aksi

Raden Intan — Aliansi Mahasiswa Lampung menggelar aksi demokrasi tolak politik uang menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024. (Kamis, 14/11/24)

Seruan aksi ini dilaksanakan di Gedung Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Provinsi Lampung siang ini dan dihadiri oleh kurang lebih 300 pendemo aksi. 

Gerakan demokrasi ini menuntut 7 tuntutan Aksi Damai dan Mimbar Bebas Gerakan Demokrasi Lampung (Menolak Politik Uang). 

1. Mendesak seluruh ketua partai dan jajaran instansi dalam Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu), Ketua Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Lampung, Kepolisian Daerah (Kapolda) Lampung, Penanggung Jawab (Pj) Gubernur Lampung, untuk menandatangani fakta integritas dan menolak adanya politik uang dalam Pilkada tahun 2024 dan seterusnya 

2. Meminta kepada Gakumdu lebih profesional dalam menindak tangani Pilkada, baik tingkat kabupaten atau provinsi

3. Menuntut seluruh Bawaslu Lampung untuk berani bersikap terhadap pelanggaran penyelenggaraan Pilkada baik dari Paslon, tim sukses masyarakat dan penyelenggara itu sendiri 

4. Menuntut aparat penegak hukum untuk dapat bertindak secara tegas terhadap siapapun yang memberi dan menerima politik uang

5. Menuntut Bawaslu menyelesaikan laporan atau aduan masyarakat dengan cepat, secara profesional dan berintegritas

6. Menuntut Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk segera meregulasi dengan spesifik dalam penanganan Undang-undang (UU) mengenai politik uang 

7. Menuntut Komisi Pemilihan Umum (KPU)  untuk bersikap netral terhadap penyelenggaraan Pilkada di Provinsi Lampung. 

Bani Syafi'i selaku Jendral Lapangan menyatakan harapan besar terhadap seruan aksi ini. 

“Tuntutan ini harus segera diselesaikan kurang dari 3x24 jam, jika dalam kurun waktu yang ditentukan, DPRD belum menandatangani tuntutan tersebut, maka kami akan lakukan aksi kembali,” ujarnya. 

Bani mengatakan, tuntutan demokrasi kali ini bersih dan bermartabat. 

Masa aksi lainnya berisinial Ina menanggapi, politik uang harus dimusnahkan demi Pilkada yang bersih. 

“Politik uang memang harus dimusnahkan, agar Pilkada maupun pemilihan lainnya dapat bersih dan jujur. Rakyat memilih karena visi misi calon, bukan sekadar uang yang diberi,” ungkapnya.

Rep: Yuni & Cinami

Editor: Coboth

Sabtu, 09 November 2024

MOTOR HILANG DI AREA KAMPUS UIN RIL, KORBAN MINTA PERTANGGUNGJAWABAN PT CAKRA VIRAL

 [ Berita ]

Keluarga korban sedang meminta penjelasan dari pihak keamanan UIN RIL

Raden Intan — Hilangnya kendaraan motor di area kampus Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) membuat korban meminta pertanggungjawaban kepada pihak Persero Terpadu (PT) Cakra Vira Sakti Indonesia. (Jum'at, 08/11/24)

Peristiwa ini terjadi pada Jum'at (01/11) di depan Gedung Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek). Pemilik kendaraan sepeda motor tersebut merupakan salah satu mahasiswa semester 3 Program Studi (Prodi) Biologi Murni. 

Ria selaku korban dalam wawancaranya bersama tim PersMa RI mengatakan, meminta pertanggungjawaban kepada pihak PT Cakra Vira Sakti Indonesia. 

Korban bersama pihak PT Cakra Vira Sakti Indonesia untuk meminta pertanggungjawaban 

“Saya meminta pertanggungjawaban kepada pihak PT Cakra Vira Sakti Indonesia dan pihak manajemen, Alhamdulillah sudah disetujui permohonan tersebut dan akan segera diproses,” ujarnya. 

Surat tuntutan yang diajukan kepada pihak PT Cakra Vira Sakti Indonesia 

PT Cakra Vira Indonesia merupakan perusahaan yang mengelola sistem kartu parkir yang ada di UIN RIL sejak tahun lalu. 

Menurut penuturan Ria, pihak PT Cakra Vira Sakti Indonesia akan bertanggung jawab menyangkut ganti rugi kendaraannya dan mengklaim asuransi sesuai dengan harga kendaraan. 

Ria menjelaskan, motor dengan plat BG 6971 VA yang ia kendarai hilang ketika sedang praktikum dan Ujian Tengah Semester (UTS) di Gedung Fakultas Saintek, kendaraan tersebut terparkir di halaman gedung dengan posisi terkunci.

Ria juga berharap agar keamanan di dalam kampus dapat lebih diperketat kembali. 

“Saya berharap keamanan di dalam kampus dapat lebih diperketat lagi, karena saat olah tempat, CCTV disekitar gedung tersebut mati. Jika diperbaiki bisa berguna untuk meminimalisir korban selanjutnya,” harap Ria.

Rep: Dina Asa & Satrio

Editor: Coboth

Rabu, 06 November 2024

E-Koran Raden Intan Edisi IX

 [ E-Koran ]

E-Koran Raden Intan Edisi IX

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Salam Pers Mahasiswa! ✊🏻

Dalam perkembangan teknologi yang semakin canggih, membuat koran dapat diakses dimana saja dan kapan saja melalui internet. Maka dengan itu, UKM PersMa Raden Intan dengan bangga kembali menerbitkan "𝙀-𝙆𝙤𝙧𝙖𝙣 𝙀𝙙𝙞𝙨𝙞 IX".

Yuk segera baca E-Koran Edisi IX kami melalui tautan di bawah ini 👇


Dengan semangat membaca dan senantiasa menulis, satu hati garda idealisme mahasiswa

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh